ILIA TOPURIA THE NEW KING OF UFC FEATHERWEIGHT
Diposting oleh Genetix Fitness pada
AND NEW!
Berhasil menumbangkan juara bertahan kelas bulu UFC, Alexander “The Great” Volkanovski, Ilia Topuria mengakhiri dominasi 5 tahun Volk di titik teratas divisi tersebut. Menjadi underdog pada pertandingan tersebut, Ilia keluar sebagai juara baru dengan rekor 15 kali tanding tidak terkalahkan.
CHILDHOOD
Lahir tahun 1997 di Jerman, Ilia pindah ke Alacante, Spanyol, saat ia berumur 15 tahun. Ketika remaja seusia nya marak berlatih sepakbola, Ilia memilih MMA untuk dipelajari. Dengan restu orang tua nya, ia tidak melanjutkan sekolahnya ke tingkat setara dengan SMA, dan 100% terjun menekuni MMA.
DEBUT
Tiga tahun kemudian, tepat pada usia dewasa, 18 tahun, Topuria memulai karir profesionalnya di dunia MMA lokal Spanyol. Debut melawan Francisco Aprilia, berakhir dengan kemenangan melalui triangle choke. Beberapa minggu kemudian, kemenangan selanjutnya diperoleh dengan RNC.
FIRST INTERNATIONAL TITLE
Dengan rekor 5 kali kemenangan, semua dengan submission finish, Ilia mendapat kesempatan untuk memenangkan sabuk juara kelas bantam Cage Warriors. Ilia membuat pingsan lawannya dengan teknik anaconda choke. Sayangnya, Ilia yang kelebihan berat badan hampir 5 pon, tidak memenuhi syarat untuk memenangkan sabuk juara.
UFC DEBUT
Oktober 2020, Topuria mendapatkan kesempatan untuk debut di UFC setelah mengumpulkan rekor menang berturut-turut sebanyak 8 kali. Menggantikan Seung Woo Choi, ia bertanding melawan Youssef Zalal. Dengan fight camp yang tidak sempurna, ia menang dengan keputusan mutlak juri.
FIGHTING STYLE
Dengan fight camp penuh di pertandingan-pertandingan berikutnya, Topuria Mulai memperlihatkan taringnya. Dengan kombinasi striking yang kuat, ia suka melakukan liver shot dengan hook kiri dilanjutkan dengan overhand kanan yang biasanya akan membuat lawan KO. Tentu saja, kemampuan grappling nya juga tetap tajam.
VS VOLKANOVSKI
UFC 298 menjadi event dimana Topuria mengejutkan dunia dan menurunkan Alexander Volkanovski dari tahta nya. Dimulai dengan calf kick yang membuat Volk mengganti kuda-kuda nya, Topuria mengakhiri dominasi Volk dengan kombinasi striking klasiknya.
NEXT FIGHT
Menjadi juara baru kelas bulu UFC, Topuria tidak kehabisan daftar penantang selanjutnya. Dari Sean O’Malley, hingga Paddy Pimblett, ada banyak prospek pertandingan yang seru. Bahkan pada post-fight interview melawan Volk, ia melakukan call-out dan menantang Conor McGregor!